31 Keuchik di Aceh Selatan Dilantik, Bupati Tgk. Amran Ingatkan Harus Transparan Kelola Dana Desa
PROKOPIM, TAPAKTUAN – Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran, melantik dan mengambil sumpah jabatan 31 Kepala Desa atau Keuchik periode 2023-2029 dalam kabupaten setempat.
Pelantikan keuchik hasil pemilihan keuchik langsung atau Pilchiksung tahun 2023 ini berlangsung di Aula Bappeda Aceh Selatan, Tapaktuan, Senin (29/5/2023) sore
Prosesi pelantikan ini turut dihadiri unsur Forkopimda Aceh Selatan, para Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPK, Camat, Ketua Tuha Peut, Imuem Mukim, dan insan Pers.
Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran, mengucapkan selamat kepada para keuchik yang baru saja dilantik dan berharap agar mereka dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik.
Lebih lanjut, Harap Tgk. Amran, keuchik harus dapat memberikan sumbangan pemikiran yang aktual dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan gampong serta manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh komponen masyarakat.
“Masyarakat menitipkan harapan agar saudara dapat menjadi pemimpin yang amanah dan bertanggungjawab dalam menjalankan roda pemerintahan gampong, serta menjadi panutan bagi masyarakat yang dipimpin,” kata Tgk. Amran mengingatkan.
Tgk. Amran menyampaikan bahwa keuchik harus mampu menanamkan serta menerapkan nilai-nilai agama dan ideologi Pancasila dalam memimpin gampong.
“Pegang teguh visi dan misi selama saudara menjabat. Ingatlah bahwa saudara merupakan harapan masyarakat, maka ciptakan suasana yang harmonis selama memimpin gampong,” harapnya.
Lebih lanjut, keuchik juga dituntut untuk mampu membangun komunikasi yang baik dengan seluruh lapisan masyarakat.
“Pemilihan keuchik telah selesai, jangan mendiskriminasi serta menciptakan kelompok baru. Kini waktunya semua masyarakat dirangkul untuk membangun kemajuan gampong. Komunikasi dan koordinasi dengan tuha peut, tokoh masyarakat, unsur pemuda, dan unsur perempuan harus dapat dijalin,” harap Bupati.
Menurut Bupati, keberhasilan pembangunan tidak terlepas dari kemampuan untuk membangun kerja sama yang baik dengan seluruh elemen masyarakat.
Selain itu, kata Tgk. Amran saat ini pemerintah pusat sangat memperhatikan pembangunan gampong.
Di antaranya dengan memberikan alokasi dana desa yang relatif besar, untuk dikelola oleh para keuchik dengan sebaik mungkin, agar dapat mewujudkan pembangunan dan kemakmuran gampong
“Sejak awal Anda menjabat, para keuchik saya ingatkan untuk mampu mengelola dana desa dengan benar dan transparan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada,” pungkas Bupati. (*)