Pj. Ketua TP – PKK Aceh Selatan Buka Kegiatan Rembuk Pangan Pesisir

Pj. Ketua TP – PKK Aceh Selatan Buka Kegiatan Rembuk Pangan Pesisir
Dipublikasikan pada Jumat, 6 Des 2024

PROKOPIM, TAPAKTUAN – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP – PPK) Kabupaten Aceh Selatan Bd. Yuliani Irvana R, S.Tr, Keb membuka kegiatan Rembuk Pangan Pesisir 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan DPD KNTI Aceh Selatan di Rumoh Inong Komplek Pendopo Bupati Aceh Selatan, Tapaktuan, Jumat (6/12/2024).

“Kita mendorong kemandirian dan kedaulatan pangan dari laut untuk kesejahteraan nelayan di Indonesia khususnya di Aceh Selatan,” kata Yuliani Irvana yang juga Ketua Forikan Aceh Selatan.

Ia menyebutkan bahwa Kabupaten Aceh Selatan yang berada di pesisir pantai Barat-Selatan Aceh memiliki sumberdaya kelautan dan perikanan yang cukup besar.

Dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Selatan, 14 kecamatan diantaranya berbatasan dengan Samudera Hindia. Maka dari itu tak jarang pula rata-rata profesi masyarakat di Kabupaten Aceh Selatan sebagai nelayan.

“Nelayan kecil berkontribusi penting dalam penyediaan pangan laut untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Namun realitas kehidupan nelayan tradisional Indonesia masih berada dalam kondisi marjinal, yaitu suatu keadaan kelompok sosial yang terpinggirkan baik dalam ekonomi pendidikan dan budaya,” ucapnya.

Yuliani melanjutkan, berdasarkan data Kementerian KKP rata-rata angka konsumsi ikan dan sarapan ikan, angka konsumsi ikan tahun 2022 sebesar 56,48 kg/kapita/tahun. Dan berkontribusi terhadap penurunan stunting.

“Produksi perikanan sangat mendukung ketahanan pangan nasional khususnya untuk pemenuhan kebutuhan protein mengingat besarnya potensi laut yang kita miliki, oleh sebab itu melalui rembuk ini mari bersama-sama kita dorong kemandirian dan kedaulatan pangan dari laut untuk penanganan stunting dan kesejahteraan nelayan di Aceh Selatan,” ucap Yuliani.

Sementara itu, Ketua DPD KNTI Aceh Selatan Jeri Rahmat dalam sambutannya menyebutkan bahwa Pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berkomitmen dalam mewujudkan Swasembada Pangan Nasional, termasuk dari sektor perikanan.

Ia berharap pemenuhan kebutuhan gizi tidak hanya terprioritas oleh hasil pertanian dan peternakan namun juga memperhatikan hasil perikanan dan kelautan.

“Perikanan dan kelautan kita sangat berpotensi untuk memberikan pengaruh besar terhadap pemenuhan gizi keluarga masyarakat Kabupaten Aceh Selatan, ” paparnya.

Jeri menambahkan tujuan pelaksanaan rembuk pangan pesisir 2024 DPD KNTI Aceh Selatan diantaranya pengarusutamaan peran penting sektor perikanan dan kelautan khususnya peran nelayan skala kecil dalam mendukung program kemandirian pangan nasional.

“Kita juga merumuskan rekomendasi kebijakan dalam upaya mendorong pemenuhan hak masyarakat pesisir dan nelayan tradisional dalam program kemandirian dan kedaulatan pangan,” tuturnya.

Jeri Rahmat juga menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan atas dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan rembuk pangan pesisir 2024 DPD KNTI Aceh Selatan sehingga dapat berjalan sesuai jadwal dan lancar.

“Terima kasih ibu Pj. TP-PKK Aceh Selatan atas perhatian dan dukungan terhadap kegiatan ini, selama ini pemerintah Aceh Selatan sangat mendukung setiap program pro terhadap nelayan, kami sangat mengapresiasi dukungan ini, semoga dukungan ini terus berlanjut untuk kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan,” tambahnya.

Dalam rembuk pangan pesisir 2024 DPD KNTI Aceh Selatan bersama Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menghasilkan rekomendasi untuk memperkuat Ekosistem Kemandirian dan Kedaulatan Pangan dari Laut untuk Kesejahteraan Nelayan yang nanti akan disampaikan dalam rembuk Pangan Pesisir Nasional di Jakarta.

DPD KNTI Aceh Selatan juga akan menghasilkan berbagai produk pangan olahan serba ikan khas Aceh Selatan yang nantinya akan menjadi keterwakilan produk nelayan Aceh Selatan di tingkat nasional.(*)