PROKOPIM, TAPAKTUAN – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma S.STP melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kecamatan Meukek guna menyerap secara langsung aspirasi masyarakat, Rabu (12/6/2024) pagi. Dalam kunker ini Pj. Bupati ikut memboyong sejumlah pejabat daerah terkait.

Agenda pertama kedatangannya meninjau pembukaan gerakan pangan murah guna menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 hijriah/2024 masehi yang dipusatkan di Gedung Serba Guna Kantor Camat Meukek.

Kemudian menggelar pertemuan tatap muka dengan Camat dan Muspika plus serta 23 keuchik se-Kecamatan Meukek di Aula Kantor Camat Meukek.

Dalam pertemuan yang dipandu langsung Camat Meukek Tahta Amrullah S.STP, perwakilan keuchik antara lain mengeluhkan terkait kelangkaan distribusi pupuk bersubsidi, kurangnya ketersediaan peralatan pertanian dan minimnya tertampung program prioritas terutama bidang kelautan dan perikanan dalam musrenbang kabupaten. Padahal sektor kelautan dan perikanan merupakan mata pencaharian andalan masyarakat setempat.

Selain itu, masyarakat Meukek juga meminta kepada Pemkab Aceh Selatan agar memperbaiki lintasan badan jalan kabupaten diwilayah itu yang sudah banyak rusak serta membantu pelaku usaha UMKM.

Menanggapi aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui perwakilan keuchik, Pj. Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma S.STP mengatakan seluruh aspirasi yang disampaikan telah dicatat dan dipastikan akan ditindaklanjuti oleh SKPK terkait.

“Hari ini saya datang sengaja turutserta saya boyong sejumlah kepala SKPK terkait, agar aspirasi yang bapak/ibu sampaikan dapat ditindaklanjuti secara langsung. Seperti terkait kelangkaan pupuk subsidi, meskipun pemerintah daerah bukan sebagai pelaksana atau pelaku distribusi tetapi tetap akan kita cari solusinya dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait baik di tingkat provinsi maupun kementerian,” kata Cut Syazalisma.

Pj. Bupati Aceh Selatan juga memerintahkan Dinas Pertanian agar menambah ketersediaan peralatan pertanian di BPP Kecamatan Meukek sehingga dapat membantu petani dalam menggarap lahan sawahnya. Kepada Dinas PUPR, juga diminta mendata kembali lintasan jalan kabupaten yang telah mengalami rusak parah untuk diperbaiki kembali agar tidak mengganggu transportasi masyarakat.

Khusus terkait sektor kelautan dan perikanan, kendati penanganan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) tidak lagi menjadi kewenangan pemerintah daerah karena telah diambil alih pemerintah provinsi tapi tetap akan diupayakan dengan cara mengusulkan program pembangunannya ke Provinsi Aceh.

Upaya lain yang dilakukan, antara lain dengan mengusulkan kampung nelayan modern ke Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tujuan dibentuknya kampung nelayan modern ini untuk menciptakan kawasan yang maju, berwawasan lingkungan, tanggap bencana, mampu secara finansial dan sustainable.

“Alhamdulillah, Pemkab Aceh Selatan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan telah mengusulkan Gampong Tarok II, Kecamatan Meukek sebagai kampung nelayan modern ke Kementerian KKP di Jakarta. Dalam waktu dekat ini, Kementerian KKP dijadwalkan akan mengutus salah satu Dirjen terkait melakukan peninjauan langsung ke lapangan,” kata Cut Syazalisma seraya menyatakan program kampung nelayan modern itu merupakan pintu masuk untuk direalisasikan berbagai program pembangunan sektor kelautan dan perikanan di wilayah setempat melalui sumber anggaran APBN.

Diakhir sambutannya, Pj. Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma S.STP berpesan kepada para keuchik dan Muspika Plus Kecamatan Meukek agar sama-sama menyukseskan pelaksanaan Pilkada 2024 secara lancar, aman dan sejuk. Partisipasi masyarakat untuk memilih calon kepala dan wakil kepala daerah lima tahun ke depan diminta dapat ditingkatkan.

“Kita tetap bersikap netral, biarkan masyarakat memilih calon yang di inginkannya secara bebas dan bertanggungjawab. Semoga dapat terpilih sosok pemimpin yang benar-benar mampu membawa kemajuan pembangunan Aceh Selatan lima tahun ke depan. Mari kita wujudkan pesta demokrasi Pilkada 2024 yang aman dan damai,” pesan Cut Syazalisma dihadapan keuchik dan muspika Kecamatan Meukek.

Usai menggelar pertemuan di Aula Kantor Camat Meukek, Pj. Bupati Aceh Selatan melanjutkan kegiatan “blusukan” ke Sentra IKM dan PPI di Gampong Pasie Meukek. Rangkaian peninjauan langsungnya diakhiri dengan meninjau bangunan Cold Storage (pendingin ikan) dan pelabuhan TPI Gampong Tarok II Meukek.