Ketua TP PKK Aceh Selatan Hadiri Pelantikan Ketum dan Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029

Ketua TP PKK Aceh Selatan Hadiri Pelantikan Ketum dan Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029
Dipublikasikan pada Selasa, 19 Nov 2024

PROKOPIM, TAPAKTUAN – Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kabupaten Aceh Selatan Bd.Yuliani Irvana R, S.Keb menghadiri Pelantikan Ketua Umum (Ketum) dan Pengurus TP PKK Pusat Periode 2024 – 2029 di Balai Sudirman Jakarta Selatan, Selasa (19/11/2024).

Ny. Tri Tito Karnavian resmi dilantik sebagai Ketua Umum TP PKK sekaligus Ketua Umun Tim Pembina Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) masa jabatan 2024-2029. Pelantikan dilakukan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian disertai dengan pelantikan jajaran pengurus. Dalam arahannya, Mendagri meminta Ketum dan pengurus TP PKK Pusat maupun Tim Pembina Posyandu Pusat yang baru dilantik untuk fokus bekerja dan menjalankan program besar Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Terutama, bilangnya program yang berhubungan dengan ketahanan pangan.

“Hal yang paling utama disampaikan Presiden Prabowo secara berulang-ulang yakni delapan Asta Cita. Maka, pesan kami, ini tolong dipelajari oleh PKK dan Posyandu agar bisa memberikan kontribusi,” kata Mendagri.

Selain ketahanan pangan, Mendagri juga menyinggung soal upaya menghemat energi rumah tangga seperti listrik dan gas yang dinilai dapat berkontribusi terhadap upaya mewujudkan Asta Cita. Karena itu diingatkannya agar pengurus TP PKK bersama masyarakat kiranya dapat melakukan langkah penghematan energi di lingkungan masing-masing.

“Itu selalu berulang-ulang disampaikan oleh Bapak Presiden yakni ketahanan pangan dan energi. Nah, ibu-ibu jangan terlalu banyak jauh-jauh mikirnya, apa yang bisa dikerjakan riil di lapangan, lakukan,” pesannya. Sementara itu, Pj. Ketua TP PKK Aceh Selatan, Bd. Yuliani Irvana R, S.Keb diwawancarai terpisah kepada wartawan menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi atas pelantikan yang merupakan bagian penting dari keberlanjutan program organisasi.

” Sebagai mitra pemerintah TP PKK memiliki peran strategis dalam memperkuat program pemberdayaan keluarga. Oleh karena itu, kader-kader PKK dibentuk untuk menjalankan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat di seluruh tingkatan kepengurusan, ” ucap Yuliani.

Yuliani berharap TP PKK Pusat bisa terus bersinergi bersama TP PKK daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten kota sehingga hal itu dapat dapat menyelaraskan serta optimalisasi tugas.  ” Dengan demikan maka tugas PKK akan lebih optimal dalam mendukung program pemerintah untuk mensejahterakan rakyat Indonesia, ” tutup Yuliani. (*)