PROKOPIM, TAPAKTUAN – Penjabat atau Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, SSTP, didampingi unsur Forkopimda kembali meninjau lokasi bencana alam banjir bandang di Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, Aceh Selatan, Kamis (23/11/2023).

Kedatangan Pj Bupati Aceh Selatan untuk ke beberapa kali di lokasi pasca banjir bandang ini sebagai bentuk perhatian dan keseriusan Pemerintah Daerah melakukan tanggap darurat pananggulangan bencana alam yang sedang terjadi dalam wilayah Kabupaten Aceh Selatan.

Bahkan pada kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma bermalam atau nginap di lokasi bandang di Kecamatan Trumon Tengah tersebut.

Banjir bandang yang terjadi di Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumom Tengah itu mengakibatkan ratusan rumah, termasuk perkantoran dan sekolah rusak parah. Akibat peristiwa ini juga, berdampak kepada 2.431 jiwa masyarakat Trumon Tengah. Saat ini, status darurat bencana telah ditetapkan Pemerintah Aceh Selatan sejak 15 November 2023. Kemungkinan akan diperpanjang dengan melihat kondisi di lapangan saat ini.

Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, menuturkan pemerintah daerah melalui BPBD setempat telah melakukan penanganan darurat setelah terjadinya bencana itu. Keseriusan Pemkab tersebut dengan menurunkan segala kemampuan untuk tindakan penanggulangan secara maksimal.

“Untuk tindakan penanggulangan bencana banjir bandang ini, Pemkab mengerahkan sepuluh unit alat berat untuk sesegera mungkin melakukan pemulihan kondisi yang sedang terjadi saat ini,” ujar Cut Syazalisma.

Lebih lanjut, katanya, peninjauan ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi lapangan setelah bencana ini. Selain itu, memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik.

“Ini merupakan bencana yang cukup besar dan tentunya penanganannya butuh strategi yang tepat,dan koloborasi semua pihak.” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pj Bupati menyampaikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak bencana, Pemkab Aceh Selatan, menggunakan dari anggaran Bantuan Tidak Terduga (BTT). Selain itu juga dari Dinas terkait lainnya seperti Dinsos, BPBD dan lainnya.

Meski demikian, Pj Bupati Aceh Selatan juga sangat terbuka jika ada donasi dari para donatur yang berempati yang ingin memberikan bantuan kepada para korban baik perorangan maupun lembaga.

“Musibah ini butuh perhatian semua pihak, bahkan semua dinas terkait kita minta maksimal dalam penanganan bencana ini, saling koordinasi serta salurkan bantuan tepat sasaran dan cepat akomodir keluhan warga,” pinta Pj Bupati.

Pj Bupati Aceh Selatan beserta Dandim dan Kapolres Aceh Selatan melakukan peninjuan langsung lokasi titik sumber utama penyebab banjir bandang tersebut, menggunakan sepeda motor agar memudahkan menuju lokasi bencana.

“Kita harapkan masyarakat untuk bersabar, segala upaya dan tindakan terus kita lakukan. Mudah-mudahan dengan dukungan dari semua lintas sektor, baik TNI, Polri, relawan, masyarakat serta pihak-pihak lainnya kondisi saat ini segera pulih kembali,” pungkas Cut Syazalisma. (*)