Sekda Aceh Selatan Terima Kunjungan Silahturahmi Kepala BNNP Aceh
PROKOPIM, TAPAKTUAN – Sekertaris Daerah Cut Syazalisma, S.STP menyambut kedatangan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh Brigjen Pol Ir Sukandar MM Bersama rombongan serta Kepala BNN Aceh. Penyambutan Kepala BNN Aceh bersama rombongan turut didampingi Forkopimda, Kepala SKPK, tokoh agama, dan tokoh masyarakat di Aula Pendopo Bupati Aceh Selatan, Rabu (15/2/2023)
Dalam sambutannya, Sekertaris Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP mengucapkan selamat datang kepada Kepala BNN Provinsi Aceh beserta rombongan. “Kami mengucapkan selamat datang dan berterimakasih kepada Bapak Kepala BNN Brigjen Pol Ir Sukandar MM bersama rombongan yang telah melaksanakan kunjungan kerja Kabupaten Aceh Selatan.” Ucap Sekda
Sekda juga memaparkan gambaran umum dan berbagai potensi yang ada di Kabupaten Aceh Selatan yang terdiri dari 18 kecamatan dan 260 desa. “Kabupaten ini kaya akan potensi alam, dan sejuk, dengan di apit oleh laut dan hamparan pegunungan.” Ungkapnya
Pada kesempatan tersebut, Cut Syazalisma menyampaikan harapannya terhadap penyelamatan generasi penerus bangsa. “Pemerintah tidak bisa kerja sendiri, kita harus bersatu untuk menyelamatkan generasi bangsa dan bekerjasama untuk memerangi narkoba” ujar Sekda.
Lebih lanjut, Kata Sekda, bahwa baru-baru ini berkat kerjasama yang kuat antara Kajari bersama unsur forkopimda dan Bupati, berkeinginan besar untuk membuat suatu terobosan sebagaimana telah di resmikan oleh Kajati Aceh, yakni Balai rehabilitasi napza adhyaksa yang bekerjasama dengan yayasan pintu hijrah.
“Ini adalah bagian terobosan serta kepada kami di amanah kan, tahun-tahun kedepan wajib jadi prioritas terhadap pelaksanaan dalam pembinaan rehab kepada generasi muda yang sudah terbawa ke golongan-golongan dunia yang tidak pada benarnya.” Ucap Sekda.
Sementara itu, Kepala BNN Aceh Brigjen Pol Ir. Sukandar, MM dalam sambutan menyampaikan beberapa hal yang sudah dijalankan BNN diantara melakukan koordinasi dengan Kankawil Kemenag Aceh dan kabupaten/kota untuk mendeteksi dini bagi calon penggantin baru
“Kita sudah melakukan kerjasama dengan kamenag, bahwa calon pengantin harus dilakukan tes urine, yang penting kalau mau nikah calon pengantin harus melakukan tes urine,” Ungkapnya Menurutnya, deteksi dini merupakan upaya untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba. Selain itu, Kata Brigjen Pol Ir. Sukandar, MM, pihaknya juga telah melakukan langkah-langkah untuk melakukan deteksi dini terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS). “Dalam dua bulan sudah 13 ribu lebih orang yang kita deteksi dini. Makin banyak makin bagus, untuk melihat kualitas kesehatan masyarakat di daerah tersebut,” pungkasnya.(*)