Pj. Bupati Aceh Selatan : Bantuan Irigasi Perpompaan Kementan RI, Solusi Atasi Dampak Kekeringan

Pj. Bupati Aceh Selatan : Bantuan Irigasi Perpompaan Kementan RI, Solusi Atasi Dampak Kekeringan
Dipublikasikan pada Senin, 5 Agu 2024

PROKOPIM, TAPAKTUAN – Pj. Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma S. STP menyampaikan terimakasih atas bantuan Irigasi Perpompaan yang disalurkan Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan RI, melalui Satker Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh tahun anggaran 2024 sebanyak 6 unit di Aceh Selatan.  ” Bantuan pemerintah pusat ini sangat membantu petani di Aceh Selatan dalam menghadapi puncak kekeringan yang terjadi di Aceh khusus Aceh Selatan, ” ucap Cut Syazalisma, di Tapaktuan, Senin (5/8/2024).

Cut Syazalisma menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan telah melakukan berbagai upaya dalam menghadapi dampak kekeringan yang melanda kabupaten tersebut. Ia menyebutkan setiap SPPK turut andil melakukan langkah-langkah antisipasi dampak kekeringan di Aceh Selatan.

” Saat ini pemerintah telah mengeluarkan edaran untuk antisipasi kekeringan kepada masyarakat dan setiap pemangku kebijakan di Aceh Selatan, ” ucapnya.

Cut Syazalisma melanjutkan, langkah ini tentu saja harus mendapatkan dukungan dari seluruh stakeholder di Aceh Selatan, dengan terlibat langsung melakukan upaya-upaya antisipasi terhadap dampak kekeringan.

” Kita sangat mengapresiasi Distan Aceh Selatan dengan upaya langsung sehingga mendapatkan sambutan dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan RI, serta Satker Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh,” ucap Cut Syazalisma.  Pj. Bupati Aceh Selatan ini berharap agar petani dan kelompok tani di Aceh Selatan dapat memanfaatkan bantuan tersebut, merawat sehingga dapat dipergunakan untuk meminimalisir dampak kekeringan di Aceh Selatan.  ” Terima kasih Kementan RI dan Satker Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh atas bantuan ini, kita berharap ke depan bantuan serupa dapat ditingkatkan untuk mendukung produktivitas pertanian serta memudahkan petani untuk menghadapi dampak kekeringan, ” harapnya menutup keterangan.(*)