PROKOPIM, TAPAKTUAN – Pemkab Aceh Selatan menggandeng Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gajah Mada (FKKMK UGM) dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia di Rumah Sakit Umum Daerah Yuliddin Away Tapaktuan (RSUDYA).

Hal tersebut melalui kerja sama afirmasi program pendidikan dokter spesialis RSUDYA di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gajah Mada (FKKMK UGM) Yogyakarta.

Berdasarkan hal itu, tim dari FKKMK UGM, yakni Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dr. Ahmad Hanim Sadewa, Ph.D, Wakil Dekan Bidang Kerja Sama, Alumni dan Pengabdian Masyarakat, dr. Dr. Sudadi, Sp. An.

Ketua Program Studi Spesialis Bedah Saraf, dr Rachmat Andi Hartanto, Sp, BS dan Ketua Tim Koordinasi Pelaksana Program Pendidikan Dokter Spesialis (TKP PPDS), dr. Arief Budiyanto, ph.D., Sp.DVE, mengunjungi RSUDYA Tapaktuan untuk melakukan visitasi, Sabtu (23/11/2024).

Pada kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma, SSTP., MSi, mengatakan bahwa dalam rangka peningkatan kualitas dan akses layanan kesehatan kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Aceh Selatan, dibutuhkan ketersediaan tenaga kesehatan yang kompeten di bidangnya.

Lebih lanjut, katanya, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah daerah adalah dengan menyediakan tenaga dokter spesialis maupun sub spesialis, agar hak masyarakat untuk memperoleh layanan kesehatan yang lebih optimal dapat terwujud.

Baca juga: Harga Emas Meroket di Lhokseumawe, Naik Hingga Rp. 45 Ribu Per Mayam, Ini Rincian Per 23 November

“Kerja sama antara Pemkab Aceh Selatan dengan Universitas Gadjah Mada dalam penyelenggaraan program pendidikan dokter spesialis tugas belajar menjadi salah satu langkah untuk memastikan ketersediaan tenaga dokter spesialis maupun sub spesialis sebagaimana yang dicita – citakan,” kata Cut Syazalisma.

Oleh karena itu, kata Pj Bupati, inisiatif pemerintah daerah untuk mengupayakan kebijakan afirmasi, merupakan bentuk nyata dalam upaya meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan, dan kepastian layanan kesehatan bagi masyarakat.

“Hal itu dengan mengupayakan peluang untuk memperoleh pendidikan yang bermutu bagi putra putri Aceh selatan, para calon dokter spesialis maupun sub spesialis di Universitas Gajah Mada,” ungkapnya.

Direktur RSUD dr H Yuliddin Away Tapaktuan, dr. Syah Mahdi, Sp. PD mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian agenda besar yaitu implementasi afirmasi kerja sama pendidikan dokter spesialis antara RSUDYA dengan UGM dan RS Sardjito Yogyakarta.

Ia mengatakan hal itu merupakan langkah kerja sama tahap dua setelah kerja sama sister hospital yang sudah berjalan pada tahun 2019 – 2022 dengan berhasil melahirkan dokter spesialis bedah saraf di RSUDYA Tapaktuan.

“Dengan adanya program afirmasi pendidikan ini kita berharap putra-putri Aceh Selatan dapat melanjutkan pendidikan dokter spesialis dan sub-spesialis guna memenuhi SDM di RSUDYA,” kata Syah Mahdi. (*)