PROKOPIM, TAPAKTUAN – Pemerintah Aceh Selatan menggelar puncak peringatan hari jadi Aceh Selatan ke 79 dengan upacara yang digelar di Alun-alun Kota Tapaktuan, Sabtu (28/12/2024).

Upacara ini dihadiri oleh Forkopimda, anggota DPR Aceh, kepala SKPK, para Camat dan tokoh masyarakat dan tokoh agama di Aceh Selatan Pj. Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma S. STP., M. Si dalam sambutannya mengajak agar semua pihak merefleksi kembali sejarah dan perjuangan pembangunan di Kabupaten Aceh Selatan, menurutnya Aceh Selatan lahir dari kebulatan tekad, kesungguhan hati, serta cita – cita mulia para pendahulu dan atas izin Allah SWT.

Atas nama pribadi dan pemerintah, Cut Syazalisma mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menjadi bagian dari perjalanan sejarah Kabupaten Aceh Selatan, baginya perjuangan para pendahulu, para pahlawan, para ulama, tokoh masyarakat, serta seluruh pihak yang telah memprakarsai lahirnya Kabupaten Aceh Selatan, sudah sepatutnya diteruskan dan diisi dengan pembangunan di berbagai bidang.

Suami Yuliani Irvana ini mengungkapkan, pada usianya yang ke 79, Aceh Selatan terus berbenah untuk mewujudkan pembangunan daerah yang lebih baik, dan masyarakat yang lebih sejahtera. Diantaranya komitmen untuk menekan angka kemiskinan terus diteguhkan dengan bukti terus menurunnya persentase kemiskinan.

“Sebelumnya pada tahun 2023, kemiskinan Aceh Selatan berada pada angka 12,10 (dua belas koma sepuluh) persen, dan menjadi 12,02 (dua belas koma nol dua) persen pada tahun 2024,” ucapnya.]

Seiring dengan itu, Aceh Selatan juga menunjukkan tren yang positif dalam upaya menurunkan angka kemiskinan ekstrem, yang pada tahun ini kembali dapat ditekan menjadi 0,64 (nol koma enam puluh empat) persen. Capaian yang positif dan konsisten ini mendapat atensi dari pemerintah pusat, dengan diserahkannya penghargaan atas keberhasilan “percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem” oleh Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2019 – 2024, Kiai Haji Ma’ruf’ruf Amin, di jakarta, pada bulan September lalu.

Pemerintah Aceh Selatan juga mengawali tahun 2024 dengan peningkatan capaian level Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Indeks Efektifitas Pengendalian Korupsi (IEPK), Manajemen Resiko Indeks (MRI), serta Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai bentuk komitmen dan upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

“Melalui peningkatan level capaian parameter utama tersebut, meliputi SPIP, IEPK, MRI dan APIP Kabupaten Aceh Selatan berhasil meraih apresiasi dan penghargaan dari BPKP RI Perwakilan Aceh,” ulasnya.

Sejalan dengan capaian tersebut Pj. Bupati mengatakan pada pertengahan tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan juga kembali berhasil mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ke IX (sembilan) kalinya secara berturut – turut dari BPK RI, tak berhenti disitu, Cut Syazalisma menyebutkan atas izin Allah SWT, dan dukungan dari seluruh masyarakat Aceh Selatan pula, pada tahun 2024, untuk pertama kalinya Kabupaten Aceh Selatan berhasil meraih “predikat B” dalam Penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) yang diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, pada bulan Oktober lalu.

“SAKIP merupakan alat ukur penting dalam mengevaluasi kinerja instansi pemerintah daerah, yang menunjukkan efisiensi dan efektivitas dalam pelayanan publik, serta komitmen dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, capaian ini kiranya dapat mendorong kinerja pemerintah daerah yang lebih berdampak dari setiap penganggaran yang telah dialokasikan ke depannya, ” sebutnya.

Masih dalam sambutannya Pj. Bupati Aceh Selatan menyampaikan bahwa pada bulan Desember tahun 2023 lalu, tepat pada peringatan hari jadi Aceh Selatan yang ke 78, Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) dengan nilai Indeks Pembangunan statistik (IPS) Aceh Selatan berada pada predikat “kurang”, dengan angka capaian di bawah 2 (dua).

Hal ini lanjutnya menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan bersama seluruh jajaran perangkat daerah terkait, agar Aceh Selatan dapat memiliki data yang akurat untuk mendukung pelaksanaan pembangunan yang tepat sasaran, sehingga pada tahun ini, upaya bersama tersebut telah membuahkan hasil.

Berdasarkan evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral tahun 2024 yang disampaikan oleh kepala BPS RI dihadapan Menteri Dalam Negeri RI bahwa nilai Indeks Pembangunan Statistik (IPS) Aceh Selatan telah naik dua tingkat, dari predikat “kurang” menjadi predikat “baik”, atau melampaui predikat “cukup”, dengan angka capaian 2,85 (dua koma delapan puluh lima).

“Kami berharap, berbagai raihan positif ini akan menjadi awal yang baik bagi keberlanjutan pembangunan Kabupaten Aceh Selatan ke depan melalui kepala daerah yang baru nantinya, ” harap Cut Syazalisma.

Pada kesempatan tersebut Cut Syazalisma juga menyampaikan terima kasih kepada unsur Forkopimda, jajaran perangkat daerah, instansi vertikal, serta seluruh pihak yang telah bekerjasama dengan baik, sehingga pelaksanaan pemilu legislatif, pemilihan presiden dan wakil presiden, serta pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah tahun 2024, baik provinsi, maupun Kabupaten Aceh Selatan dapat berjalan dengan aman dan lancar.

“Sebagaimana semangat yang diusung melalui tema peringatan hari jadi Aceh Selatan tahun ini, bersama kita akan terus memberikan yang terbaik, untuk membangun Aceh Selatan yang lebih maju dan sejahtera, selamat hari jadi ke 79 Kabupaten Aceh Selatan, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua, ” pungkas Cut Syazalisma.